Iluminance Berdasarkan Sudut Pengukuran Lux-Meter Terhadap Intensitas Cahaya Sebagai Dasar Perencanaan Penerangan Pada Bidang Kerja
Main Article Content
Abstract
Cahaya merupakan suatu keharusan agar dapat melakukan aktivitas dengan baik serta untuk menciptakan kenyamanan visual. Cahaya matahari dan kubah langit telah menjadi sumber utama cahaya hingga saat ini. Bahkan sampai saat ini, sebagian besar kebutuhan kita akan pencahayaan sebenarnya dapat dipenuhi oleh pencahayaan alami jika bangunan dirancang dengan tepat. Namun, pencahayaan buatan dengan listrik tidak dapat dihindari pada saat cahaya alami tidak tersedia, atau di dalam ruangan tanpa akses ke pencahayaan alami. Pencahayaan yang baik akan memberikan kenyamanan, keselamatan dan kesehatan kerja. Pencahayaan yang kurang bisa menyebabkan ketegangan mata, kelelahan, sakit kepala, stres, hingga kecelakaan kerja. Sehingga analisis iliminansi pada suatu bidang kerja berdasar sudut pencahayaan atau sumber pencahayaan terhadap bidang kerja menjadi perhatian penting melihat pengaruhnya yang sangat besar terhadap keselamatan dan kesehatan kerja bahkan juga pada kualitas dan produktifitas kerjanya. Metode yang digunakan dalam penelitian adalah eksperimen pada lampu tunggal (jenis essensial SL 20 watt dan pijar 25 watt) dalam sangkar berbentuk lingkaran dengan luasan 0.79 m2 dan keliling 3.14 m. Hasil penelitian menunjukkan iluminansi terbesar terdapat pada sudut pengukuran lux-meter 90o dan iluminansi lampu jenis essensial SL 20 watt lebih besar dari lampu pijar 25 watt disetiap sudut pengukuran lux-meternya.
Article Details
- Authors retain copyright and grant the journal right of first publication with the work simultaneously licensed under a Creative Commons Attribution-ShareAlikel 4.0 International (CC BY-SA 4.0) that allows others to share the work with an acknowledgement of the work's authorship and initial publication in this journal.
- Authors are able to enter into separate, additional contractual arrangements for the non-exclusive distribution of the journal's published version of the work (e.g., post it to an institutional repository or publish it in a book), with an acknowledgement of its initial publication in this journal.
- Authors are permitted and encouraged to post their work online (e.g., in institutional repositories or on their website) prior to and during the submission process, as it can lead to productive exchanges, as well as earlier and greater citation of published work (See The Effect of Open Access).