Iluminance Berdasarkan Sudut Pengukuran Lux-Meter Terhadap Intensitas Cahaya Sebagai Dasar Perencanaan Penerangan Pada Bidang Kerja

Main Article Content

Edy Setiawan
Mochamad Yusuf Santoso
Galih Anindita
Fitri Hardiyanti
Priyo Agus Setiawan

Abstract

Cahaya merupakan suatu keharusan agar dapat melakukan aktivitas dengan baik serta untuk menciptakan kenyamanan visual. Cahaya matahari dan kubah langit telah menjadi sumber utama cahaya hingga saat ini. Bahkan sampai saat ini, sebagian besar kebutuhan kita akan pencahayaan sebenarnya dapat dipenuhi oleh pencahayaan alami jika bangunan dirancang dengan tepat. Namun, pencahayaan buatan dengan listrik tidak dapat dihindari pada saat cahaya alami tidak tersedia, atau di dalam ruangan tanpa akses ke pencahayaan alami. Pencahayaan yang baik akan memberikan kenyamanan, keselamatan dan kesehatan kerja. Pencahayaan yang kurang bisa menyebabkan ketegangan mata, kelelahan, sakit kepala, stres, hingga kecelakaan kerja. Sehingga analisis iliminansi pada suatu bidang kerja berdasar sudut pencahayaan atau sumber pencahayaan terhadap bidang kerja menjadi perhatian penting melihat pengaruhnya yang sangat besar terhadap keselamatan dan kesehatan kerja bahkan juga pada kualitas dan produktifitas kerjanya. Metode yang digunakan dalam penelitian adalah eksperimen pada lampu tunggal (jenis essensial SL 20 watt dan pijar 25 watt) dalam sangkar berbentuk lingkaran dengan luasan 0.79 m2 dan keliling 3.14 m. Hasil penelitian menunjukkan iluminansi terbesar terdapat pada sudut pengukuran lux-meter 90o dan iluminansi lampu jenis essensial SL 20 watt lebih besar dari lampu pijar 25 watt disetiap sudut pengukuran lux-meternya.

Article Details

Section
MASTER 2023

Most read articles by the same author(s)

1 2 3 4 5 6 7 > >>