PENGARUH PELATIHAN TERHADAP TINGKAT PEMAHAMAN PADA STAF DAN KARYAWAN INSTALASI BUDIDAYA AIR PAYAU (IBAP) BANJARKEMUNING SIDOARJO
Main Article Content
Abstract
Pengaplikasian Internet of Things (IoT) di industri perikanan semakin luas. Salah satunya adalah pemanfaatan IoT untuk monitoring suhu dan pH air tambak budidaya udang vaname milik Dinas Kelautan dan Perikanan Jawa Timur Banjar Kemuning Sidoarjo. Manfaat dari penerapan IoT ini adalah kualitas air tambak dapat dipantau secara real time dan meminimalisir penggunaan kertas dalam kegiatan pencatatan hasil pemantauan. Dalam rangka pengaplikasian IoT tersebut diperlukan adanya pelatihan mengenai pengoperasian alat dan website. Pelatihan untuk staf dan karyawan IBAP Banjar Kemuning diawali dengan pre-test sebelum pelatihan dan diberikan post-test setelah pelatihan. Pemberian pre-test dan post-test bertujuan untuk melihat pengaruh pelatihan terhadap tingkat pemahaman peserta. Pengaruh ini dianalisa dengan menggunakan uji Wilcoxon untuk melihat perbedaan rerata antara nilai pre-test dan post-test. Sebelum dilakukan uji Wilcoxon, dilakukan uji normalitas. Hasil dari pemberian pelatihan ini adalah adanya kenaikan nilai rata-rata post-test sebesar 37.5% dari pre-test. Berdasarkan uji normalitas diperoleh hasil bahwa data tidak terdistribusi normal. Sedangkan dari uji perbedaan rerata diperoleh hasil bahwa ada perbedaan rerata sehingga disimpulkan ada pengaruh pelatihan terhadap nilai pre-test dan post-test.
Article Details
- Authors retain copyright and grant the journal right of first publication with the work simultaneously licensed under a Creative Commons Attribution-ShareAlikel 4.0 International (CC BY-SA 4.0) that allows others to share the work with an acknowledgement of the work's authorship and initial publication in this journal.
- Authors are able to enter into separate, additional contractual arrangements for the non-exclusive distribution of the journal's published version of the work (e.g., post it to an institutional repository or publish it in a book), with an acknowledgement of its initial publication in this journal.
- Authors are permitted and encouraged to post their work online (e.g., in institutional repositories or on their website) prior to and during the submission process, as it can lead to productive exchanges, as well as earlier and greater citation of published work (See The Effect of Open Access).