Pembuatan Sistim Monitoring dan Pengendalian Suhu Gardu Trafo dengan Internet Of Things
Main Article Content
Abstract
Dalam proses pembangkitan energi listrik, seluruh elemen yang dioperasikan harus terjamin keandalan, kontinuitas pelayanannya, peluasan, fleksibel, kondisi
lingkungan dan ekonomis. Salah satu elemen penting pembangkit adalah transformator. Transformator merupakan komponen utama dalam sistem penyaluran tenaga listrik. Seiring dengan meningkatnya jumlah pembebanan maka transformator akan mengalami kenaikan suhu yang tidak dapat diketahui. Kenaikan suhu transformator juga dapat dipengaruhi kondisi udara di ruang transformator. Apabila suhu ruang transformator terlalu tinggi, transformator akan overheatingdan bisa mengakibatkan ledakan. Dari permasalahan penelitian membuat sistem monitoring dan pengendali suhu gardu travo. Penelitian diawali dengan identifikasi masalah, pengumpulan dan pengolahan data, perancangan alat, uji coba serta melakukan analisa dan kesimpulan hingga dihasilkan gagasan baru berupa pembuatan sistem monitoring dan pengendali suhu di ruang gardu travo berbasis IoT (Internet of Things). Sistem ini mampu memantau dan mengendalikan suhu udara ambien dan pada ruang gardu travo sesuai set point yang telah ditentukan dan dapat monitoring jarak jauh menggunakan
IoT. Pengujian mengunakan simulasi transformator yang suhunya bisa dinaikan untuk uji komunikasi Web. Hasil uji sistem monitoring dan pengendalian suhu gardu travo dilakukan sebanyak 10 kali pengiriman data. Dari keseluruhan pengujian, data dapat terkirim dengan rata-rata waktu pengiriman sebesar 1,3 detik. Sistem monitoring suhu ini dapat dilakukan selama 24 jam melalui Web. Pembuatan system monitoringdan Pengendalian suhu gardu Trafo ini diyakini mampu menjaga keandalan kerja dan kontinuitas pelayanan transformator.
Kata Kunci—internet of things; overheating; suhu; transformator
Article Details
- Authors retain copyright and grant the journal right of first publication with the work simultaneously licensed under a Creative Commons Attribution-ShareAlikel 4.0 International (CC BY-SA 4.0) that allows others to share the work with an acknowledgement of the work's authorship and initial publication in this journal.
- Authors are able to enter into separate, additional contractual arrangements for the non-exclusive distribution of the journal's published version of the work (e.g., post it to an institutional repository or publish it in a book), with an acknowledgement of its initial publication in this journal.
- Authors are permitted and encouraged to post their work online (e.g., in institutional repositories or on their website) prior to and during the submission process, as it can lead to productive exchanges, as well as earlier and greater citation of published work (See The Effect of Open Access).