Penerapan Discriminant Analysis Untuk Mengetahui Faktor Yang Mempengaruhi Tingkat Kepuasan Pengguna Jasa Unit Layanan PPNS
Main Article Content
Abstract
Pelayanan prima adalah salah satu usaha yang dilakukan institusi untuk melayani pengguna jasa dengan sebaikbaiknya, sehingga dapat memberikan kepuasan kepada penggu jasa dan memenuhi kebutuhan serta keinginan pengguna. Pelayanan prima adalah pelayanan terbaik yang diberikan institusi untuk memenuhi harapan dan kebutuhan pengguna jasa. Secara sederhana, pelayanan prima (excellent service) dapat diartikan sebagai suatu pelayanan yang terbaik dalam memenuhi harapan dan kebutuhan pengguna jasa. Metode yang akan digunakan pada penelitian adalah Discriminant Analysis. Discriminant Analysis adalah suatu teknik analisa statistik untuk mengklasifikasikan obyek ke dalam suatu kelompok tertentu berdasarkan peubah bebasnya. Analisis diskriminan adalah
suatu metode yang dapat menghasilkan pemisahan yang terbaik antara berbagai macam populasi, pemisahan dilakukan dengan fungsi diskriminan yang merupakan kombinasi linear dari peubah-peubah bebasnya. Berdasarkan hasil analisis data didapatkan variabel yang mempengaruhi kepuasan unit layanan
adalah prosedur layanan (x2) dengan nilai p-value (0,00) dan kemampuan petugas (x6) dengan nilai p-value (0,00), nilai pvalue dua variabel ini kurang dari alpha (0,05). Sedangkan variabel yang tidak berpengaruh signifikan terhadap kepuasan. Dengan demikian, dua variabel ini perlu ditingkatkan agar pelayanan semakin baik.
Keywords— pelayanan; diskriminan; kepuasan
Article Details
- Authors retain copyright and grant the journal right of first publication with the work simultaneously licensed under a Creative Commons Attribution-ShareAlikel 4.0 International (CC BY-SA 4.0) that allows others to share the work with an acknowledgement of the work's authorship and initial publication in this journal.
- Authors are able to enter into separate, additional contractual arrangements for the non-exclusive distribution of the journal's published version of the work (e.g., post it to an institutional repository or publish it in a book), with an acknowledgement of its initial publication in this journal.
- Authors are permitted and encouraged to post their work online (e.g., in institutional repositories or on their website) prior to and during the submission process, as it can lead to productive exchanges, as well as earlier and greater citation of published work (See The Effect of Open Access).