Analisis Optimasi Waktu dan Biaya Crashing Project Dengan Metode Critical Path dan Time Cost Trade Off Pada Proyek Pembangunan Galangan Kapal

Main Article Content

Risya Tiara Prasetyawidandi
Renanda Nia Rachmadita
Dian Asa Utari
Lusia Eni Puspandari

Abstract

Industri galangan kapal merupakan industri fabrikasi di sektor perkapalan yang melibatkan penggunaan material
dan praktek manufaktur. Dalam pembangunan kapal, keterlambatan penyelesaian proyek pembangunan kapal
berarti pihak galangan kapal harus membayar denda (penalty) keterlambatan sesuai dengan yang tertera pada
perjanjian kontrak. Seperti dalam kasus proyek pembuatan Kapal Pengawas Perikanan Aluminium 17M oleh PT.
Batam Expresindo Shipyard ini, pelaksanaannya mengalami keterlambatan sehingga galangan harus
membayarkan denda sebesar 1 per mill dari nilai kontrak per harinya. Salah satu solusi yang dapat dilakukan
adalah dengan melakukan crashing project pada pekerjaan yang berada pada lintasan kritis. Penelitian ini
menggunakan Critical Path Method (CPM) dan metode Time Cost Trade Off. Hasil analisis didapatkan bahwa
waktu dan biaya optimal dengan alternatif penambahan tenaga kerja dan penambahan jam kerja sebesar 5 jam
dari jam kerja normal dengan produktivitas 80%. Durasi crashing project yang dihasilkan adalah 30 hari lebih
cepat dari durasi aktual, dari total durasi proyek 222 hari menjadi 192 hari dengan penambahan biaya crashing
project sebesar Rrp. 76. 719.846

Article Details

Section
Articles

Most read articles by the same author(s)

1 2 > >>