PENGARUH TEKANAN REFRIGERAN TERHADAP UNJUK KERJA MESIN PENDINGIN MENGGUNAKAN FREON R-134A
Main Article Content
Abstract
Mesin pendingin mempunyai fungsi sangat penting sehingga penelitian di bidang tersebut banyak dilakukan
untuk terus mengoptimalkan unjuk kerjanya. Unjuk kerja mesin pendingin bisa dinilai dari nilai coefficient of
performance (COP). Penelitian ini dilakukan untuk mengetahui pengaruh variasi tekanan kerja freon terhadap
unjuk kerja mesin pendingin. Alat yang digunakan adalah alat peraga atau traine sistem refrigerasi. Kondisi
freon divariasikan dengan tekanan 8psi, 10pis, 12psi, dan 14psi. Berdasarkan hasil penagukuran dan
perhitungan dari empat variasi tekanan freon dapat disimpulkan bahwa tekanan optimum system refrigerasi
tersebut dicapai pada tekanan kerja 10psi dengan nilai COP 2,86 dan efek refrigerasi 120kJ/kg.
untuk terus mengoptimalkan unjuk kerjanya. Unjuk kerja mesin pendingin bisa dinilai dari nilai coefficient of
performance (COP). Penelitian ini dilakukan untuk mengetahui pengaruh variasi tekanan kerja freon terhadap
unjuk kerja mesin pendingin. Alat yang digunakan adalah alat peraga atau traine sistem refrigerasi. Kondisi
freon divariasikan dengan tekanan 8psi, 10pis, 12psi, dan 14psi. Berdasarkan hasil penagukuran dan
perhitungan dari empat variasi tekanan freon dapat disimpulkan bahwa tekanan optimum system refrigerasi
tersebut dicapai pada tekanan kerja 10psi dengan nilai COP 2,86 dan efek refrigerasi 120kJ/kg.
Article Details
Section
Articles