Kombinasi Software Pyrosim Fire Modelling dan Dow’s Fire and Explosion Index (DF&EI) untuk Analisa Resiko Kebakaran dan Ledakan pada Lpg Storage Tank (Studi Kasus : PT. Pertamina Refinery Unit V Balikpapan)

  • Esta Simanjuntak
  • Agung Nugroho
  • Adhi Setiawan

Abstract

PT.Pertamina (persero) Refinery Unit V Balikpapan memiliki 2 tangki penyimpanan LPG yaitu tangki C20-01-A

dan tangki C-20-01-B yang masing-masing kapasitasnya adalah 5.247.000 liter. LPG memiliki sifat
mudah terbakar. Oleh karena itu, sebagai dasar upaya pengendalian resiko terhadap bahaya kebakaran dan ledakan,
maka diperlukan analisa resiko terhadap bahaya kebakaran dan ledakan. Analisa resiko kebakaran dan ledakan
pada penelitian ini dilakukan dengan dua metode yaitu Dow’s Fire and Explosion Index (DF&EI) dan Software
Pyrosim Fire Modelling. Dari analisa resiko menggunakan metode DF&EI diperoleh hasil bahwa unit proses
tangki penyimpanan LPG berada pada level resiko bahaya “severe†dengan luas area paparan sebesar
5.848,649352 m
2
. Besarnya actual MPPD adalah sebesar Rp.6.388.690.086,00 dan besarnya Bussiness
Interruption yang diterima karena terganggunya proses produksi selama 28 hari adalah sebesar
Rp.1.374.438.240,00. Sedangkan hasil dari analisa Pyrosim Fire Modelling, waktu untuk mencapai temperatur
desain maksimal pada tangki penyimpanan LPG C-20-01B adalah 51,94 s dengan temperatur 60,03°C.
Berdasarkan perhitungan menurut CCPS, waktu BLEVE pada tangki penyimpanan LPG C-20-01A adalah 8,2 s.
Heat Release Rate (HRR) pada saat time to grow to maximum burning (tmax
) 27,73 s yaitu 3,18 x 10
KW.
Sedangkan HRR pada saat time to end of maximum burning and start the decay phase (tdecay
) 158,41 s yaitu 3,05
x 10
9
KW.

Keywords : Dow’s Fire and Explosion Index, Software Pyrosim Fire Modelling, Tangki Penyimpanan LPG


9

Published
2018-01-15