Perancangan Fire Control and Safety Plan pada Kapal Konversi LCT menjadi Kapal Small Tanker

  • Tri Octa Kharisma Firdausi
  • Arief Subekti
  • Rona Riantini

Abstract

Kapal Small Tanker ini merupakan kapal konversi LCT milik perusahaan galangan kapal PT. Orella,
yang memuat sekitar 10 ABK dengan LoA 44,55 m dan tonase 340 GT. Kapal ini dikonversi, karena sejak tahun
2015, Direktur Jenderal Perhubungan Darat mengeluarkan larangan tentang penggunaan kapal tipe LCT (Landing
Craft Tank) sebagai kapal angkutan penyeberangan. Dengan adanya konversi kapal, maka berdampak pula pada
perubahan Fire Control and Safety Plan. Adapun cakupan pembahasan dalam Fire Control and Safety Plan, yaitu
perencanaan jumlah dan peletakan Life-Saving Appliances (LSA), membuat perencanaan sistem proteksi dan
pemadaman kebakaran, serta perencanaan rute evakuasi yang efektif dan cepat ketika keadaan darurat. Langkah
yang dilakukan dalam merancang Fire Control and Safety Plan, yaitu merancang kebutuhan LSA, merancang
sistem proteksi kebakaran, serta menentukan rute evakuasi dan menghitung kebutuhan waktu evakuasi mengacu
pada regulasi SOLAS, LSA Code, FSS Code, IMO, NCVS Indonesia, dan BKI. Hasil penelitian menyebutkan
bahwa Kapal Small Tanker wajib menyediakan 1 unit Lifeboat, 2 unit Liferaft, 10 unit Lifejacket, 8 unit Lifebuoy,
6 unit Hand Flares, 2 unit Smoke Signal, 12 unit Parachute Flares, 7 unit APAR, 9 unit Detektor, 14 unit Sprinkler,
dan 3 unit Pilar Hydrant. Waktu evakuasi yang dibutuhkan seluruh kru kapal adalah selama 13,17 detik.

Published
2018-01-15