Analisa Dan Penilaian Risiko Reaktor Dioctyl Phthalate Dengan Pendekatan Metode Layer Of Protection Analysis (Studi Kasus: PT Petronika, Gresik)

  • Fajar Dwi Andika Putra
  • Novi Eka Mayangsari
  • Aulia Nadia Rachmat

Abstract

PT Petronika didirikan pada tahun 1983 dan merupakan perusahaan patungan (Join Venture) swasta asing
(PMA). Saat ini PT Petronika memproduksi Dioctyl Phthalate (DOP) yang merupakan salah satu bahan utama
dalam pembuatan barang-barang plastik. Sistem utama dalam memproduksi Dioctyl Phthalate adalah sistem
reaktor. Pada reaktor PT Petronika dilengkapi dengan beberapa safeguard yang harus bekerja sesuai fungsinya.
Penelitian ini menggunakan metode Hazard and Operability (HAZOP) untuk mengidentifikasi potensi bahaya
yang mungkin terjadi dan level dari bahaya tersebut yang kemudian dilanjutkan dengan metode Layer of Protection
Analysis (LOPA) untuk mengevaluasi kecukupan lapisan perlindungan yang sudah ada. Hasil HAZOP dengan
risiko paling tinggi dilanjutkan dengan penentuan SIL (Safety Integrity Level) yang didapatkan dari nilai
Probability Failure Demand (PFD). Hasil HAZOP menunjukan 5 consequence yang berada pada level Extreme
Risk yang selanjutnya dijadikan skenario LOPA. Perhitungan frekuensi skenario didapatkan bahwa pada skenario
empat pada kategori optional, skenario satu, dua, tiga dan lima pada kategori immediate action. Rekomendasi yang
dapat dilakukan yaitu dengan penambahan protection layer berupa SIF dan alarm dengan total nilai PFD sebesar
10-3. Dari PFD yang telah ditetapkan dapat disimpulkan bahwa nilai SIL adalah 1. Selain itu, inspeksi berkala
dapat dipertimbangkan untuk mencegah terjadinya kegagalan yang membahayakan pekerja dan masyarakat
disekitar PT Petronika.

Published
2018-01-17