Pembuatan Alat Pembasmi Hama Pada Tanaman Bawang Merah Yang Ramah Lingkungan Di Desa Selorejo Kecamatan Bagor Kabupaten Nganjuk

Main Article Content

Annas Singgih Setiyoko
Didik Sukoco
Adianto .
Eko Purwanto

Abstract

Bawang merah merupakan salah satu komoditas sayuran unggulan Jawa Timur yang sangat fluktuatif  kapasitas produksi maupun harganya.  Serangan hama pada tanaman bawang merah merupakan salah satu penyebab fluktuatifnya kapasitas produksi. Serangan hama ini akan lebih parah jika bawang merah ditanam diluar musimnya. Diantara hama bawang merah adalah ulat bawang (spodoptera exigua), aphid dan thrips. Untuk menanggulangi serangan hama dan penyakit pada bawang merah, sangat lazim digunakan pestisida. Bila dengan takaran tertentu tidak bisa memberantas hama atau penyakit maka pengendalian hama dan penyakit dilakukan dengan meningkatkan takaran, frekuensi dan komposisi jenis campuran pestisida yang digunakan.  Akan terjadi pembengkakan biaya maupun berakibat polusi pada lingkungan akibat pemakaian pestisida yang tidak terkendali.


Kegiatan pengabdian ini akan membuat alat pembasmi hama yang ramah lingkungan. Alat dibuat berdasarkan karakteristik kesukaan hama tanaman bawang merah terhadap cahaya.  Setelah melakukan pemilihan, percobaan dan perakitan peralatan dapat disimpulkan alat ini menggunakan baterai akumulator yang digunakan jenis baterai lithium polymer, dengan kapasitas 2200 mAh dengan tegangan nominal 11,1 Volt. Baterai ini dalam keadaan muatan penuh mempunyai energi sebesar 22,2 Wh. Lampu LED yang digunakan berwarna putih  memerlukan tegangan sekitar 12 V dengan arus 80 mA. Daya yang diperlukan adalah 960 mW. Sel surya yang digunakan adalah jenis Polycrystalline dengan daya 10 WP berjumlah 4 unit. Sehingga daya yang dihasilkan sebesar 4 x 10 WP

Article Details

Section
Community Service

Most read articles by the same author(s)

1 2 > >>