Prediksi Dampak Lingkungan Pengolahan Sampah secara Termal dengan Menggunakan Metode Life Cycle Assessment (LCA) Studi Kasus: TPA Tambakrigadung, Kabupaten Lamongan
Main Article Content
Abstract
Pertambahan jumlah penduduk Kabupaten Lamongan berbanding lurus dengan timbulan sampah yang dihasilkan. Tempat Pemrosesan Akhir (TPA) Tambakrigadung menggunakan sistem Sanitary Landfill. Sistem ini membutuhkan lahan yang luas sementara ketersedian lahan sangat terbatas. Selain itu juga menghasilkan emisi gas dan air lindi. Ada alternatif untuk memproses limbah dikenal sebagai teknologi termal yang memiliki berbagai metode antara lain: insinerasi, gasifikasi, dan pirolisis. Penelitian ini bertujuan untuk menentukan teknologi alternatif termal terbaik dilihat dari dampak lingkungannya dengan metode Life Cycle Assessment (LCA) menggunakan software SimaPro 9.0. Hasil penelitian ini menunjukkan bahwa gasifikasi menjadi teknologi alternatif terbaik dengan dampak lingkungan yang minimal. Hasil dampak lingkungan adalah 8,03 x 107 kg CO2 eq Global Warming, 5,03 x 104 kg SO2 eq Asidifikasi, 8,14 x 103 PO4 eq Eutrofikasi, 6,41 x 104 kg NMVOC Photochemical Oxidation.