ANALISIS STRATEGI PENAWARAN HARGA PADA PROYEK PERBAIKAN KAPAL (STUDI KASUS: LAYANAN PENGADAAN SECARA ELEKTRONIK (LPSE) KEMENTERIAN PERHUBUNGAN)

Abstract

Perkembangan industri galangan kapal di Indonesia menimbulkan persaingan bisnis yang kompetitif. Untuk mendapatkan pekerjaan (proyek) di bidang jasa konstruksi dan perbaikan kapal yang merupakan pekerjaan utama dalam industri perkapalan biasanya melalui proses yang disebut lelang (tender). Oleh karena itu, strategi penentuan harga penawaran menjadi sangat penting dan strategis. Tujuan dari penelitian ini adalah menghitung nilai mark up dengan pendekatan strategi penawaran dan mengetahui strategi harga penawaran terbaik untuk memenangkan tender dengan nilai mark up yang optimal dan keuntungan yang maksimal. Berdasarkan hasil simulasi, model Friedman dan Gates menghasilkan mark-up optimum antara -4% hingga 25% untuk distribusi multi diskrit. Sedangkan dengan menggunakan pendekatan statistik distribusi multi normal, model Friedman menghasilkan mark-up optimum 4–15%, dan model Gates 5–16%. Untuk distribusi normal tunggal, model Friedman menghasilkan mark-up optimum 6–25%, dan model Gates 25%. Strategi penawaran harga terbaik untuk memenangkan tender adalah model yang menghasilkan mark-up optimum terendah, yaitu model Friedman dengan distribusi multi normal.