ANALISIS RISIKO KEBAKARAN DENGAN METODE ETA (EVENT TREE ANALYSIS) PADA TANGKI TIMBUN PREMIUM (T-51)

  • Anisah Hajar
  • Galih Anindita
  • Moch.Luqman Ashari

Abstract

Perusahaan bidang penerimaan, penyimpanan, dan penyaluran ini memiliki 3 unit tangki timbun premium. Kemungkinan terjadinya kebakaran pada tangki timbun sangat tinggi. Masing – masing tangki timbun menyimpan ribuan kilo liter dimana tangki timbun nomor 51 memiliki kapasitas yang terbesar diantara yang lainnya. Tangki timbun memiliki titik nyala -43ï‚°C dan dikategorikan sebagai cairan yang mudah terbakar kelas 1A. Pada penelitian ini, metode yang digunakan Quantitative Risk Analysis (QRA) untuk kebocoran dinding tangki timbun. Acuan skenario lubang bocor didasarkan pada standar API 581:2008 sebesar 3.175 mm, 6.35 mm, 50.8 mm dan >50.8 mm. Konsekuensi yang dihasilkan dari metode ETA (Event Tree Analysis) untuk kebocoran tangki T-51 ialah pool fire, bund fire, liquid spill. Hasil dari penelitian ini adalah didapatkan penilaian risiko ketika terjadi pool fire, bund fire dengan nilai thermal radiation flux sebesar 9.8 ð‘˜ð‘Š ð‘š2 â„ dan 9.5 ð‘˜ð‘Š ð‘š2 â„ menunjukkan radiasi yang dipancarkan menimbulkan efek kesakitan yang parah dalam 20 detik serta dapat menimbulkan 70 % kematian apabila terjadi di outdoor/offshore dan 30 % kematian apabila terjadi di indoor/onshore. Kategori risiko yang didapat ialah diterima dan ditoleransi sesuai matriks risiko perusahan.

Kata Kunci: ETA,Kebakaran, Pool fire, Q

Published
2018-12-05