IDENTIFIKASI BAHAYA PEMBUATAN KAPAL FIBER GLASS MENGGUNAKAN METODE JOB SAFETY ANALYSIS

  • Citra Dwi Kusumawardani
  • Rona Riantini
  • R.A Norromadani Yuniati

Abstract

Proses produksi kapal fiber glass selalu menggunakan bahan kimia berbahaya yang berdampak negatif bagi kesehatan manusia. Proses produksi kapal juga menggunakan alat-alat mekanik yang mempunyai risiko bahaya. Faktor-faktor bahaya tersebut belum dilakukan identifikasi bahaya sehingga pada perusahaan ini sering terjadi kecelakaan kerja dimana dalam satu tahun rata-rata terjadi 25 kali kecelakaan kerja. Hal tersebut melatarbelakangi penulis untuk melakukan identifikasi bahaya, perhitungan risk score dan penentuan solusi alternatif. Identifikasi bahaya dilakukan menggunakan metode Job Safety Analysis (JSA) dan perhitungan risk score sesuai dengan AS/NZS 4360:2004. Setelah dilakuakan identifikasi bahaya pada proses pembuatan kapal fiber glass pada perusahaan galangan kapal ini terdapat 48 potensi bahaya. Setelah dilakukan perhitungan risk score sesuai dengan AS/NZS 4360:2004 terdapat 12 potensi bahaya yang termasuk ke dalam level high risk dan extreme risk. Potensi bahaya kontak langsung dengan woven roving dan kontak langsung dengan chopped strand mat pada pekerjaan pembuatan lambung kapal dan pembuatan bangunan atas kapal adalah potensi bahaya termasuk dalam level extreme risk yang harus segera dilakukan pengendalian.


Kata kunci: AS/NZS 4360, Benefit Cost Analysis, fiber glass, Job Safety Analysis, risk score

Published
2018-12-05