Analisis Faktor-Faktor yang Mempengaruhi Gangguan Penglihatan padaPekerja Pengelasan di Perusahaan Pembuatan dan Perbaikan Kapal
Abstract
Salah satu pekerjaan yang dilakukan di perusahaan pembuatan dan perbaikan kapal adalah pengelasan.
Penelitian ini bertujuan untuk mengetahui faktor-faktor yang mempengaruhi gangguan penglihatan pada pekerja pengelasan dengan jumlah sampel 20 orang. Pengambilan data gangguan penglihatan mata dilakukan pemeriksaan dengan menggunakan digital snellen, mengukur tingkat radiasi sinar UV-B menggunakan UV light meter Uv340B, data umur dan masa kerja dengan memberikan kuesioner awal, dan penggunaan APD dengan melakukan observasi. Berdasarkan hasil penelitian 55% pekerja las mengalami gangguan penglihatan mata kanan dan kiri. Setelah dilakukan analisis data, variabel yang berhubungan dan berpengaruh dengan gangguan penglihatan mata kiri adalah radiasi UV-B dan penggunaan APD, variabel yang berhubungan dan berpengaruh dengan gangguan penglihatan mata kanan adalah penggunaan APD, variabel yang tidak berhubungan dan tidak berpengaruh dengan mata kiri adalah usia dan masa kerja, dan variabel yang tidak berhubungan dan tidak berpengaruh dengan mata kanan adalah radiasi UV-B, usia dan masa kerja. Rekomendasi yang dapat diberikan yaitu dengan menurunkan arus listrik pada mesin las sehingga paparan sinar UV-B tidak terlalu besar, menyediakan APD sesuai standar.
Kata Kunci: APD, gangguan penglihatan, pengelasan, radiasi Ultraviolet-B