ANALISIS PERFORMA MOTOR DIESEL FOUR STROKE DENGANPENAMBAHAN EGR (EXHAUST GAS RECIRCULATING) DAN DPF (DIESEL PARTICULATE FILTER)
Abstract
Dengan meningkatnya kebutuhan moda transportasi, terutama penggunaan motor diesel, menyebabkan polusi udara meningkat. Dibutuhkan teknologi yang dapat mengatasi masalah tersebut. Exhaust Gas Recirculation (EGR) dan Diesel Particulate Filter (DPF) merupakan teknologi yang digunakan untuk mengurangi emisi dan dapat meningkatkan performa motor. Penelitian ini akan menggabungkan teknologi Exhaust Gas Recirculation (EGR) dan Diesel Particulate Filter (DPF). Katup EGR yang digunakan berjenis gate valve dan material filter DPF berupa glasswool dengan kerapatan 20 mm. Teknologi EGR dan DPF akan diterapkan pada motor diesel empat langkah untuk dianalisa performa motor, emisi CO dan PM yang dihasilkan. Variasi penelitian berupa persentase bukaan katup EGR, yaitu sebesar 20%, 35%, dan 50%, dengan kecepatan motor 1000 rpm, 1200 rpm, 1300 rpm, dan 1400 RPM, variasi baban sebesar 2000 watt, 3000 watt, dan 4000 watt. Hasil pengujian emisi menunjukkan semakin besar bukaan katup EGR semakin banyak CO dan PM yang dihasilkan. Hasil pengujian performa menunjukkan penggunaan 20% EGR dan DPF dapat memperbaiki daya, torsi, dan GSFC, namun penggunaan 35% dan 50% EGR dengan DPF hanya akan memperburuk daya, torsi, dan GSFC. Oleh karena itu, penggunaan 20% EGR dan DPF lebih disarankan karena menghasilkan emisi dan performa yang lebih baik dibandingkan variasi 35% dan 50% EGR dengan DPF.