Identifikasi Komposisi Limbah Karbit dan Pengaruh Penambahan Limbah Karbit Terhadap Uji Waktu Ikat Semen (Uji Setting Time)
Main Article Content
Abstract
Limbah karbit merupakan limbah yang dihasilkan dari unit pembuatan gas acetylene pada salah satu industry gas di daerah Gresik. Gas acetylene diproduksi dengan mereaksikan kalsium karbida dengan air, sehingga menghasilkan gas acetylene dan meninggalkan endapan karbit yang berwujud slurry. Penelitian ini bertujuan untuk menganalisa komposisi kimia yang terdapat dalam limbah karbit dan pengaruhnya terhadap uji waktu ikat semen. Analisa dilakukan dengan menggunakan X-Ray Flourescene (XRF). Hasil uji XRF menunjukkan bahwa komposisi limbah karbitterdiri dari senyawa Al2O3 sebear 0.61%, SiO2 0,94%, SO3 0,3%, CaO 95,37%, Fe2O3 0,48%, Y2O3 0,25% dan MoO3 sebesar 2,1%. Uji waktu ikat semen (uji setting time) bertujuan untuk mengetahui waktu ikat awal dan waktu ikat akhir semen. Hasil uji waktu ikat awal dan waktu ikat akhir penambahan limbah karbit sebesar 0% terhadap pengurangan semen adalah pada menit ke 77,5 dan 135 , penambahan 10% terjadi pada menit ke 60 dan 135, penambahan 20% terjadi pada menit ke 35 dan 105, penambahan 30% terjadi pada menit ke 22,5 dan 90.