Pengaruh Plasticizer Kitosan Terhadap Nilai Kuat Tarik Bioplastik Berbahan Dasar Limbah Tandan Kosong Kelapa Sawit (TKKS)
Keywords:
Bioplastik, Kitosan, Kuat Tarik, Tandan Kosong Kelapa Sawit, PlasticizerAbstract
Limbah tandan kosong kelapa sawit (TKKS) di Indonesia pada tahun 2023 mencapai 10.806,76 ton atau sekitar
23% dari berat tanaman sawit. Kandungan selulosayang tinggi limbah TKKS berpotensi sebagai bahan utama
pembuatan bioplastik. Limbah TKKS memiliki kandungan selulosa sebesar 56% dan lignin sebesar 6,5%.
Penambahan plasticicer seperti kitosan dapat mengoptimalkan sifat mekanis bioplastik. Penelitian ini menganlisis
pengaruh kitosan 1,5 gram, 2,3 gram, dan 3,1 gram, dengan penambahan asam asetat 1% terhadap nilai kuat tarik
bioplastik. Hasil penelitian menunjukkan variasi kitosan 1,5 gram memiliki nilai kuat tarik sebesar 0,15 MPa.
Variasi kitosan 2,3 gram pada penelitian ini menghasilkan nilai kuat tarik sebesar 0,34 MPa. Nilai kuat tarik
tertinggi didapatkan pada variasi kitosan 3,1 gram, yaitu sebesar 0,86 MPa. Hasil uji kuat tarik menunjukkan
bahwa nilai kuat tarik belum memenuhi standar JIS-Z-1707 : 1975 sebesar 3,92 MPa. Penambahan kitosan
berpengaruh terhadap nilai kuat tarik bioplastik dari limbah tandan kosong kelapa sawit (TKKS).