Pemanfaatan Limbah Sandblasting sebagai Mortar dan Glassfibre Reinforced Cement (GRC): Evaluasi Sifat Mekanik dan Penyerapan Air

Authors

  • Wanda Cahyaning Ati PPNS
  • Wiwik Dwi Pratiwi
  • Nur Fajar Aprilia Sari

Keywords:

Limbah Sandblasting, Kuat Tekan, Kuat Lentur, Penyerapan Air, Glassfibre Reinforced Cement (GRC)

Abstract

Berdasakan Peraturan Pemerintah Nomor 22 Tahun 2021 Lampiran IX, limbah sandblasting yang dihasilkan industri galangan kapal termasuk limbah bahan berbahaya dan beracun sehingga berpotensi mencemari lingkungan. Penelitian ini berfokus pada pemanfaatan limbah sandblasting sebagai pengganti agregat halus dalam pembuatan mortar dan Glassfibre Reinforced Cement. Penelitian ini menggunakan metode eksperimen kuantitatif dengan karakterisasi material awal yaitu uji X-Ray Fluorescence, berat jenis, daya serap air, gradasi pasir dan kadar lumpur. Komposisi yang digunakan yaitu semen : agregat halus = 1 : 1, dengan variasi penambahan limbah sandblasting 0% dan 100%. Semua campuran menggunakan superplasticizer 1,5%, faktor air semen 0,31 dan serat kaca 3%. Variabel yang diuji meliputi uji kuat tekan (SNI 03-6825-2002) , uji kuat lentur (ASTM C947-03) dan uji penyerapan air (ASTM C947-03) pada umur 28 hari. Hasil pengujian kuat tekan pada mortar dengan 0% dan 100% limbah sandblasting adalah 26,53 MPa dan 65,87 MPa, sesuai klasifikasi mortar tipe M. Hasil kuat lentur 0% dan 100% limbah sandblasting adalah 9 MPa dan 6,6 MPa belum memenuhi standar Glassfibre Reinforced Concrete Association (2017), sedangkan penyerapan air sebesar 5,2% dan 9,1% telah memenuhi standar tersebut. Penelitian ini diharapkan mendukung pemanfaatan limbah industri sebagai bahan bangunan ramah lingkungan.

Downloads

Published

2025-11-06