Analisis Indeks Kualitas Air Sungai Widas Kabupaten Nganjuk

Main Article Content

Azhar Nur Afifah
Alma Vita Sophia
Denny Dermawan

Abstract

Sungai Widas merupakan salah satu badan air yang digunakan oleh masyarakat Kabupaten Nganjuk sebagai sarana rekreasi air, budidaya ikan, dan pengairan tanaman. Perkembangan aktivitas manusia yang menghasilkan banyak zat pencemar yang dibuang ke badan air akan mengakibatkan akumulasi pencemaran,
sehingga dapat menurunkan kualitas dari badan air. Evaluasi kualitas badan air penting dilakukan mengingat penggunaannya sebagaisumber air bagi masyarakat. Tujuan penelitian ini untuk mengetahuistatus mutu Sungai Widas menggunakan Metode Indeks Pencemaran (IP), serta hasil pembobotan Indeks Kualitas Air (IKA). Parameter yang dianalisis yaitu pH, DO, BOD, COD, TSS, NO3-N, Total Fosfat, dan Fecal Coliform. Titik yang telah dilakukan analisis yaitu Jembatan Pasar Bagor danJembatan Lengkong. Nilai IP di Jembatan Pasar Bagor pada Tahun 2020, 2021, dan 2022 secara berturut-turut yaitu 5,248; 1,263; dan 3,901; sedangkan pada Jembatan Lengkong sebesar 2,301; 1,963; dan 3,743. Semakin tinggi nilai IP menunjukkan pada daerah tersebut tingkat pencemaran semakin tinggi. Nilai IKA Sungai Widas pada Tahun 2020, 2021, dan 2022 secara berturut-turut yaitu 40, 50, dan 50. Semakin rendah nilai IKA menunjukkan bahwa status mutu Sungai Widas termasuk dalam kondisi tercemar.

Article Details

Section
Articles