Studi Isoterm Adsorpsi dan Pengaruh Ukuran Biosorben Saccharomyces cerevisiae Terimobilisasi Pada Natrium Alginat Dalam Menurunkan Kadar Logam Berat Ni(II)

Main Article Content

Devi Ayu Rahmawati
Nora Amelia Novitrie
Adhi Setiawan

Abstract

Logam nikel merupakan salah satu parameter pencemar air limbah yang dihasilkan dari proses industri yang dapat memberikan dampak negatif ke lingkungan dan makhluk hidup. Metode adsorpsi dapat dijadikan alternatif untuk menurunkan kadar logam Ni(II). Penelitian ini akan menggunakan Saccharomyces cerevisiae yang diimobilisasi pada natrium alginat sebagai biosorben. Imobilisasi dilakukan untuk meningkatkan stabilitas partikel biomassa dan proses penyerapan. Penelitian ini bertujuan untuk menganalisis pengaruhukuran biosorben terhadap kemampuan menyerap logam nikel dan menganalisis model isoterm adsorpsi.Penelitian dilakukan dengan sistem batch menggunakan variasi ukuran biosorben 80 dan 100 mesh pada pH 6 dengan waktu kontak 75 menit dan konsentrasi Ni(II) 100 mg/L. Hasil penelitian adsorpsi menunjukkan ukuran biosorben optimum untuk menyerap logam Ni(II) diperoleh pada ukuran biosorben 100 mesh dengan efisiensi penyisihan 82,77%. Model isoterm adsorpsi pada penelitian ini mengikuti model isoterm Freundlich dengan masing-masing nilai KF untuk ukuran 100 mesh dan 80 mesh sebesar 0,073 L/g dan 0,024 L/g.

Article Details

Section
Articles