Analisis Kualitas Paving Block Menggunakan Limbah Tulang Ikan dan Abu Sekam Padi sebagai Substitusi Semen

Main Article Content

Pramudya Ananta Candra
Denny Dermawan
Luqman Cahyono

Abstract

Limbah makanan, terutama tulang ikan, merupakan salah satu jenis limbah organik yang sering dihasilkan dalam industri perikanan dan rumah tangga. Untuk mengatasi masalah ini, perlu diterapkan upaya pengelolaan limbah yang lebih baik, terutama dengan memanfaatkan potensi kandungan yang terkandung dalam tulang ikan. Hasil abu sekam padi yang dihasilkan dalam produksi genteng selama ini masih belum dimanfaatkan dengan baik. Pemanfaatan limbah tulang ikan dan abu sekam padi dilakukan penelitian sebagai campuran pada paving block. Paving block merupakan suatu bahan bangunan yang banyak diminati masyarakat sebagai bahan lapisan penutup permukaan tanah. Penelitian ini bertujuan untuk mengetahui kualitas paving block dengan menggunakan bahan campuran limbah tulang ikan dan abu ampas tebu sebagai pengganti sebagian semen dengan menggunakan metode perawatan yaitu tutup karung goni basah. Hasil penelitian menunjukkan bahwa penggunaan campuran ini menghasilkan paving block dengan kuat tekan rata-rata sebesar 36,56 MP pada variasi 5%. Dalam kesimpulannya, penggunaan campuran semen dengan limbah tulang ikan dan sekam padi dalam pembuatan paving block dapat menghasilkan produk berkualitas baik, sesuai dengan standar SNI 03-0691-1996. Dengan memanfaatkan limbah ini, kita tidak hanya mengurangi limbah industri, tetapi juga menciptakan solusi yang ramah lingkungan dan berkelanjutan dalam konstruksi jalan. Namun, penting untuk memperhatikan batas penambahan limbah agar tidak mengurangi kualitas paving block dan menjaga keandalan struktur jalan.

Article Details

Section
Articles