Life Cycle Assessment (LCA) pada Proses Pengolahan Sampah di TPA Karangdiyeng Kabupaten Mojokerto

Main Article Content

Rama Hasan Ababil
Novi Eka Mayangsari
Alma Vita Shopia

Abstract

Kondisi eksisting di TPA Karangdiyeng saat ini menggunakan metode pengolahan sanitary landfill, metodesanitary landfill merupakan metode konvensional yang membutuhkan lahan yang cukup luas serta memiliki dampak negatif terhadap lingkungan sekitar berupa pencemaran dari produksi air lindi dan gas landfill. Penelitian ini bertujuan untuk menganalisis dampak lingkungan pada proses pengolahan sampah dan menentukan alternatif mitigasi terbaik untuk mereduksi dampak. Penilaian dampak menggunakan pendekatan metode Life Cycle Assessment (LCA), dengan software SimaPro 9.0.3.0 dan menggunakan metode EDIP 2003. Hasil analisis LCA menunjukkan kontribusi dampak Global Warming 100a sebesar 12,1 kPt, Ozone Formotion (Vegetation) sebesar 21 kPt, Ozone Formotion (Human) sebesar 35,5 kPt, Acidification sebesar 1,43 kPt, Terrestrial eutrophication sebesar 0,963 kPt, Aquatic eutrophication EP(N) sebesar 0,716 kPt, Human toxicity air sebesar 0,0459 kPt, dan Human toxicity water sebesar 0,348 kPt..Hasil analisis hotspot menunjukkan Ozone Formotion (Human) sebagai dampak terbesar dengan nilai 35,5 kPt (49,21065%).

Article Details

Section
Articles