Inventarisasi Sumber Emisi PT. Semen Indonesia (Persero) Tbk.

Main Article Content

Bagas Saras Ardianarsya
Ahmad Erlan Afiuddin
Mirna Apriani

Abstract

  1. Semen Indonesia (Persero) Tbk sebagai salah satu industri persemenan menghasilkan pencemar udara melalui cerobong sebagai media penyalurnya. Pencemar dominan yang dihasilkan dari proses pembuatan semen berupa partikulat dan gas seperti SO2, NO2. Paparan debu dan gas tersebut jika terhirup akan mengganggu kesehatan khususnya gangguan fungsi paru sehingga perlu adanya pengelolaan kualitas udara. Pengelolaan diawali dengan mengidentifikasi sumber-sumber pencemaran udara dan memperkirakan jumlah spesifik pencemaran udara yang diemisikan dari satu atau lebih sumber pencemar. Penelitian ini melakukan pencatatan sumber emisi tersebut yang dikenal dengan istilah inventarisasi sumber emisi. Penelitian ini menginventarisasi sumber emisi sebanyak 13 cerobong dengan parameter SO2, NO2, PM (Particulate Matter), dan merkuri (Hg). Hasil penelitian menunjukkan beban emisi tertinggi untuk parameter partikulat terdapat pada Stack EP Raw Mill Tuban 3 dengan nilai 99.120 Kg/tahun. Nilai beban emisi tertinggi untuk parameter SO2 terdapat pada Stack EP Raw Mill Tuban 2 dengan nilai 275.235,8 Kg/tahun. Nilai beban emisi untuk parameter NO2 terdapat pada Stack EP Raw Mill Tuban 2 dengan nilai 873.735,2 Kg/tahun. Sedangkan nilai beban emisi untuk parameter merkuri (Hg) terdapat pada Stack EP Raw Mill Tuban 4 dengan nilai 2 Kg/tahun.

Article Details

Section
Articles