Studi Pengurangan Gas CO2 dari Emisi PLTU Batubara dengan Menggunakan Mikroalga Botryococcus braunii
Main Article Content
Abstract
PLTU Batubara merupakan salah satu industri penghasil emisi gas CO2 terbesar di Indonesia. Emisi gas CO2 dari PLTU Batubara mengandung gas CO2 sebesar 10-20%, sedangkan gas CO2 di alam sebesar 0,036%. Pengolahan emisi gas CO2 di PLTU Batubara belum banyak diterapkan. Salah satu metode pengurangan emisi gas CO2 yaitu menggunakan mikroalga Botryococcus braunii. Penelitian ini menggunakan variasi penambahan nutrisi pupuk Walne dan vitamin sebesar 3 mL/L kultur. Volume mikroalga yang dimasukkan sebesar 10% dari 5 L volume total reaktor. Pengurangan gas CO2 oleh mikroalga Botryococcus braunii dilakukan dengan pendekatan analisis alkalinitas dan analisis klorofil a. Berdasarkan hasil penelitian dan analisis alkalinitas didapatkan nilai CO2 Total tertinggi untuk reaktor kontrol sebesar 1740,342 mg CO2/L dan untuk reaktor penelitian sebesar 2067,072 mg CO2/L. Hasil analisis klorofil a tertinggi untuk reaktor kontrol sebesar 0,416 mg/L dan untuk reaktor penelitian sebesar 0,627 mg/L. Nilai tertinggi CO2 Terserap dalam penelitian ini untuk reaktor kontrol sebesar 3988,980 mg CO2 dan untuk reaktor penelitian sebesar 6020,316 mg CO2 dengan nilai CO2 Terserap rata-rata untuk reaktor kontrol sebesar 2689,651 mg CO2 dan nilai CO2 Terserap rata-rata untuk reaktor penelitian sebesar 3459,679 mg CO2.