PENGARUH KEMIRINGAN VERTIKAL DAN HORIZONTAL FRAME SWIVEL BOGIE TERHADAP KEKUATAN FRAME LOWBED TRAILER MENGGUNAKAN METODE ELEMEN HINGGA
DOI:
https://doi.org/10.33863/cdma.v9i2.3737Keywords:
analisis tegangan, lowbed trailer, metode elemen hingga, SM490YA, swivel bogieAbstract
Lowbed trailer merupakan kendaraan khusus yang dirancang untuk mengangkut muatan berat dengan struktur rangka yang kokoh dan stabil. Salah satu komponen pentingnya adalah frame swivel bogie, yang berfungsi mendistribusikan beban secara merata ke roda sekaligus memberikan fleksibilitas gerak pada berbagai kondisi medan. Variasi sudut kemiringan vertikal (pitch) dan horizontal (roll) pada frame swivel bogie dapat memengaruhi distribusi beban, meningkatkan tegangan pada struktur, serta berpotensi menimbulkan kegagalan jika melebihi batas toleransi material. Penelitian ini bertujuan menganalisis pengaruh kemiringan vertikal 5° dan horizontal 6° terhadap kekuatan struktur lowbed trailer menggunakan metode elemen hingga Finite Element Method (FEM). Material yang digunakan adalah baja SM490YA yang memiliki kekuatan tarik tinggi, ketahanan deformasi, serta resistensi korosi yang baik, sehingga sesuai untuk penggunaan di lingkungan ekstrem seperti pertambangan dan konstruksi. Analisis dilakukan melalui pemodelan 3D menggunakan Autodesk Fusion 360 dan simulasi pembebanan statik untuk memperoleh distribusi tegangan, deformasi, dan faktor keamanan. Hasil penelitian menunjukkan bahwa sudut kemiringan memengaruhi pola tegangan dan deformasi secara signifikan, meskipun nilai tegangan maksimum (159,97 MPa) masih berada di bawah batas tegangan izin material (243,33 MPa). Temuan ini memberikan wawasan teknis mengenai batas toleransi desain, sekaligus menjadi acuan dalam optimalisasi struktur lowbed trailer untuk meningkatkan kinerja, keamanan, dan umur pakai pada kondisi operasi nyata.


